Senin, 09 Maret 2009

Insan Luar Biasa Seri VI

Aku tidak akan merendahkan diri pada sembarang atasan dan ancaman
Sudah menjadi warisanku untuk berdiri tegak, megah dan berani (bait ke 7)
Rendah diri adalah salah satu penyakit mental yang menghinggapi orang-orang yang tidak PD atau kurang PD; Sumbernya bisa jadi merasa pendidikan kurang, penampilan fisik kurang, harta kekayaan kurang (dan segala macam kekurangan lain, yang orang lain belum tentu melihat itu sebagai kekurangan). Menurut mas Jamil Azzaini, justru kekurangan-kekurangan itu adalah uniknya kita (karena seringkali menurut kita kekurangan justru disanalah sumber kekuatan bagi kita, karena ciri itu hanya kita yang memilikinya) jadi mengapa harus rendah diri?
Tidak cukup hanya rendah diri, insan-insan model ini bahkan"merendahkan diri", menempatkan dirinya dibawah sembarang atasan dan ancaman. Lalu, siapakah sembarang atasan dan ancaman tersebut? Ia bukanlah atasan kita di tempat kerja, ia juga bukanlah orang yang lebih berkuasa di rumah kita melainkan ia adalah "pikiran-pikiran" kita sendiri. Bayangkan anda berniat untuk mulai rajin beribadah (sesuai dengan agama dan keyakinan anda masing-masing) akan tetapi pada saat yang sama "sembarang atasan" yang ada dalam pikiran anda akan menghalangi anda dengan macam-macam alasan (seperti nanti saja, sekarang kan sedang ada sinetron kesayangan kamu; atau nanti saja, sekarang kan sedang hujan dll). Bahkan sering juga disertai "ancaman" awas kalau kamu tetap lakukan nanti kehujanan, kamu akan sakit!
Selanjutnya disebutkan "sudah menjadi warisanku", mengapa disebut warisan? Karena kehidupan kita ini adalah "hadiah" atau "titipan" yang diberikan kepada kedua orang tua kita oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan orang tua kita yang "ketitipan" itu telah di"warisi" (karena tidak usah bayar, tidak usah memberi ganti rugi..... pokoknya tinggal terima jadi) darah yang mengalir didalam tubuh kita, diwarisi panca indera dan segala jenis "keajaiban" lainnya. Didalam darah kita mengalir zat besi yang bila diekstraksi akan menjadi sebuah paku sepanjang sekitar 5 cm yang memampukan kita untuk tegak berdiri dan tidak lunglai, bayangkan bila zat besi itu diambil apa yang akan terjadi dengan tubuh kita? Darah yang sama mengalir sepanjang hari sepanjang kehidupan kita. Didalam tubuh kita terdapat organ berupa pompa otomatis yang mampu memompa darah kita secara akumulatif 5 ton per hari yaitu jantung kita, terdapat juga mesin penyaring udara yang bila dikupas lapisannya satu per satu maka dapat menutupi seluas lapangan tennis yaitu paru-paru kita. Didalamnya juga terdapat kamera otomatis yang dapat memotret tanpa cahaya dan tanpa film didalam cuaca seperti apapun yaitu mata kita; Juga terdapat komputer super canggih yang sampai kapanpun manusia tidak mampu menciptanya yaitu otak kita yang mampu menyimpan memori dengan kapasitas 18 kuantriliun megabyte. Semua keajaiban ini diberikan secara gratis dan diwariskan kepada kita. Itulah yang membuat kita mampu berdiri tegak, megah dan berani. Lalu, bila Tuhan Yang Maha Kuasa telah me"waris"kan segala itu kepada kita, apa lagi yang dapat membuat kita takut?, rendah diri?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar